MEDIA BANGGAI–Luwuk. Untuk kali kedua peristiwa pemukulan peserta didik kembali terjadi di salah satu sekolah dasar yang berada di kelurahan Bungin, Senin (17/9) siang kemarin.
Berdasarkan informasi yang dihimpun MEDIA BANGGAI, peristiwa pemukulan tersebut dilakukan seorang oknum guru honor berinisial H kepada siswa kelas VI bernama Muhammad Saputra Dg. Sakka, alias Pupe (10).
Menurut Rini, tante Pupe, peristiwa tersebut berawal ketika Pupe berebutan tip-x dengan salah satu kawannya, Ila, di dalam kelas kala pelajaran sedang berlangsung, pukul 12.30 Wita. Diduga karena kesal kelas dalam keadaan gaduh saat siang hari, sehingga guru bahasa Inggris ini naik pitam dan langsung memukul Pupe di bagian punggungnya, tepatnya di belakang leher Pupe, dengan menggunakan mistar papan yang berada di tangan H.
Mengetahui anaknya dipukul, Acho, ayah Pupe berang dan segera menuju sekolah bersama massa guna mencari H. Beruntung H segera menyelamatkan dirinya menuju Polres Banggai, sehingga massa yang datang tidak sempat menghakiminya. Karena tak mendapati H di lokasi, massa pun mengamankan motor H yang terparkir di sekolah yang berada di kilometer 2 tersebut. Sedang keluarga korban segera melakukan visum kepada Pupe guna menindak lanjuti ulah seorang oknum guru tersebut melalui proses hukum yang berlaku. *zul
Berdasarkan informasi yang dihimpun MEDIA BANGGAI, peristiwa pemukulan tersebut dilakukan seorang oknum guru honor berinisial H kepada siswa kelas VI bernama Muhammad Saputra Dg. Sakka, alias Pupe (10).
Menurut Rini, tante Pupe, peristiwa tersebut berawal ketika Pupe berebutan tip-x dengan salah satu kawannya, Ila, di dalam kelas kala pelajaran sedang berlangsung, pukul 12.30 Wita. Diduga karena kesal kelas dalam keadaan gaduh saat siang hari, sehingga guru bahasa Inggris ini naik pitam dan langsung memukul Pupe di bagian punggungnya, tepatnya di belakang leher Pupe, dengan menggunakan mistar papan yang berada di tangan H.
Mengetahui anaknya dipukul, Acho, ayah Pupe berang dan segera menuju sekolah bersama massa guna mencari H. Beruntung H segera menyelamatkan dirinya menuju Polres Banggai, sehingga massa yang datang tidak sempat menghakiminya. Karena tak mendapati H di lokasi, massa pun mengamankan motor H yang terparkir di sekolah yang berada di kilometer 2 tersebut. Sedang keluarga korban segera melakukan visum kepada Pupe guna menindak lanjuti ulah seorang oknum guru tersebut melalui proses hukum yang berlaku. *zul