Senin, 10 September 2012

Pemda Diminta Abaikan Status Jalan

MEDIA BANGGAI-Luwuk. Pemda Banggai diminta segera melakukan langkah dan upaya untuk memperbaiki jalan pada sejumlah ruas yang mengalami kerusakan parah.
Anggota DPRD dari PDIP Suprapto Senin (10/9) kemarin mengatakan, keluhan demi keluhan soal jalan yang rusak sudah begitu banyak, sehingga Pemerintah Kabupaten Banggai sudah harus mengambil langkah untuk melakukan perbaikan atas jalan yang rusak tersebut. Ia mencontohkan ruas jalan Luwuk-Toili yang mengalami kerusakan fatal di sejumlah titik, atau ruas jalan Luwuk-Pagimana dan Luwuk-Balantak.
Ia mengakui, ruas-ruas jalan yang mengalami kerusakan parah itu adalah bagian dari jalan provinsi, yang mestinya menjadi tanggungjawab Pemerintah Provinsi Sulteng. Namun kalau Pemda Banggai masih saja berdalih pada soal status jalan, sementara rakyat tidak mau tahu soal status jalan apakah kabupaten atau provinsi, maka kondisi jalan yang rusak tidak akan memperoleh perhatian serius. Jangan sampai kata dia, rakyat sudah terlanjur marah, dan kemarahannya justru pada Pemda Banggai bersama DPRD kabupaten.
Karena itulah, politisi yang menjabat sebagai ketua Fraksi PDIP ini, meminta agar Pemda Banggai sebaiknya mengabaikan soal status jalan, dan langsung saja mengambil tindakan nyata daripada berdalih soal status jalan itu. “Pemda Banggai sebaiknya mengabaikan soal status jalan, karena rakyat memang sudah tidak mau tahu soal status tersebut. Rakyat lebih peduli pada tindakan nyata, daripada memperdebatkan soal status jalan,” tuturnya.
Persoalannya saat ini kata dia, apakah pemerintah mau peduli dengan kebutuhan rakyat atau tidak, sehingga soal status jalan sebaiknya diabaikan. Ia juga meyakini, kalaupun Pemda Banggai mengalokasikan anggaran untuk memperbaiki atau membangun jalan di ruas jalur provinsi, tidak akan menyimpang, karena tujuannya untuk kebutuhan rakyat. “Kalau menunggu tanggungjawab provinsi, sampai kapan itu ? apakah harus menunggu rakyat marah dulu ? Karena itu saya meminta agar Pemda Banggai yang turun tangan, kita anggap saja provinsi memang tidak punya kepedulian serius,” tuturnya.*iskandar
Disqus Comments